Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

Awal

Dihari itu aku sibuk merayu guru paling favorit di sekolah ku. Kenapa merayu? Tentu saja aku tidak ingin seperti itu. Dan aku juga tidak ingin melakukan yang hati nurani kecilku saja enggan untuk melakukannya. Ya, benar sekali, aku diminta atau lebih tepatnya dipaksa untuk menghadiri acara di sekolah ku.  Aku berusaha untuk terus gencar membujuk beliau. Tapi aku kalah dengan sebuah kalimat. Ya, aku kalah.  " Kalau kamu tidak ikut di acara besok, saya tidak bisa menjamin nilai kamu akan baik-baik saja, begitulah ujarnya." Aku tidak mau kalah hanya dengan satu ancaman nya. Aku sepakat untuk datang ke acara tersebut. Bukannya aku mencari aman. Tapi aku tidak mau merusak nama baikku sendiri dan juga sekolah. Dan alhasil, aku mengiyakan ucapannya. 07.02.2020

Postingan Terbaru